PLURALISM DISCOURSE: The Views of Young Muhammadiyah Intellectuals

Biyanto Biyanto

Abstract


This article discusses the issue of religious pluralism in the perspective of young Muhammadiyah intellectuals. It aims at understanding the social construction and configuration of this issue. It uses as an approach the sociology of knowledge, emphasising the interrelatedness of the product of thought and social background. It argues that the understanding of religious pluralism of young Muhammadiyah intellectuals varies. Those who accept religious pluralism and those who reject it have different understandings on this concept. Some embrace religious pluralism because of social, political, anthropological, philosophical, and theological perspec­tives. For them, pluralism is different from plurality, tolerance, and relativism. Those who reject religious pluralism perceive the idea of pluralism from philosophical and theological perspectives. In this sense, pluralism is understood as relativism. Their different views and attitudes are due to their different social construction namely education, social interaction, and the genealogy of knowledge.


Keywords


Religious pluralism; relativism; young Muhammadiyah intellectuals; intellectual dynamics

Full Text:

PDF

References


Abdurrahman, Moeslim. “Tiga Pilar JIMM.” in Pradana Boy, et. al. (ed). Era Baru Gerakan Muhammadiyah. Malang: UMM Press and al-Maun Institute (2008): pp. 195-199.

Ali, A. Mukti. “Ilmu Perbandingan Agama: Dialog, Dakwah, dan Misi.” in Burhanuddin Daya and Herman Leonard Beck (eds). Ilmu Perbandingan Agama di Indonesia dan Belanda. Jakarta: INIS, (1992): pp. 226-231.

Ali, Marpuji and M. Ali Masduqi. “Jaringan Intelektual Muda Muhammadiyah; Sebuah Eksperimen Gerakan Ilmu.” Profetika. Vol. 06, no. 02 (Juli, 2004): pp. 189-200.

Alis. “Seni Mengelola Keragaman.” Kalimatun Sawa’. Vol. 02, no. 02 (2004): p. 48.

Anonym. “Laysa Minna: Mereka Bukan Golongan Kami (Jejak Libe-ra¬lisme, Pluralisme, Inklusivisme di Muhammadiyah).” Swara-mus¬lim.¬net. 26 June 2004.

Anwar, Syamsul. “Fatwa, Purification and Dinamization: A Study of Tarjih Muhammadiyah.” Islamic Law and Society. Vol. 12, no. 1 (2005): pp. 27-44.

Arifin, Syamsul. “Jangan Biarkan Keberagaman Dicederai.” Jawa Pos (3 Juni 2008): p. 4.

Azra, Azyumardi. “Muhammadiyah; A Preliminary Study.” Studia Islamika. Vol. 1, no. 2 (1994): pp. 187-200.

Bahtiar, Asep Purnama and Nurwanto. “Wacana dan Agenda Reformasi Muhammadiyah.” in Imron Nasri (ed). Pluralisme dan Liberalisme: Pergolakan Pemikiran Anak Muda Muhammadiyah. Yogyakarta: Citra Karsa Mandiri, 2005.

Baidhawy, Zakiyuddin. “Al-Ruju’ ila al-Qur’an: Dari Kebebalan Fondasionalisme Menuju Pencerahan Hermeneutis.” in Pradana Boy and M. Hilmi Faiq (eds). Kembali ke al-Qur’an Menafsir Makna Zaman. Malang: UMM Press,( 2004): pp. 3-25.

Berger, Peter L and Thomas Luckman. The Social Construction of Reality: A Treatise in the Sociology of Knowledge. England-USA: Penguin Books, 1991.

Berger, Peter L. Langit Suci: Agama Sebagai Realitas Sosial. transl. Hartono. Jakarta: LP3ES, 1991.

Boy, Pradana, et. al. (eds). Era Baru Gerakan Muhammadiyah. Malang: UMM Press and al-Maun Institute, 2008.

Boy, Pradana. “Membangun Relasi Teks-Konteks: Keimanan dan Pencarian Bentuk Masyarakat Ideal.” in Pradana Boy and M. Hilmi Faiq (eds). Kembali ke al-Qur’an Menafsir Makna Zaman. Malang: UMM Press (2004): pp. 111-127.

Burhani, Ahmad Najib. “JIMM; Pemberontakan Anak-anak Muda terhadap Aktivisme, Skripturalisme, dan Orientasi Struktural di Muhammadiyah.” in http://us.f364.mail.yahoo.com/ym/showletter?-msgld=¬91¬89¬_2513878_2199_1839_1 90147 (5 May 2007).

Djamil, Fathurrahman. “The Muhammadiyah and the Theory of Maqa¬sid al-Syariah.” Studia Islamika, vol. 2, no. 1 (1995): pp. 53-68.

Eck, Diana L. “What is Pluralism.” Nieman Reports God in the Newsroom Issues. Vol. XLVII, no. 2 (summer, 1992).

Federspiel, Howard M. “Muhammadiyah Sebagai Gerakan Islam Ortodoks.” in M. Din Syamsuddin (ed.). Muhammadiyah Kini dan Esok. Jakarta: Pustaka Panjimas (1990): pp. 81-121.

Gaus AF, Ahmad. “Islam Progresif: Wacana Pasca Arus Utama (Peta Pemikiran dan Gerakan Islam di Indonesia).” Tashwirul Afkar. 22th edition (2007).

Hidayat, Syamsul. “Kepemimpinan Istiqomah dalam Muhammadiyah; Bersihkan Muhammadiyah dari Paganisme dan Liberalisme.” Suara Muhammadiyah. No. 09, 90 (1-15 Mei 2005): pp. 30-31.

Hidayat, Syamsul. “Sikap Muhammadiyah terhadap Pluralisme Agama.” Tabligh. Vol. 05, no. 04 (2007): pp. 21-22.

Husaini, Adian and Nu’im Hidayat, Islam Liberal: Sejarah, Konsepsi, Penyimpangan, dan Jawabannya. Jakarta: Gema Insani Press, 2002.

Husaini, Adian. Islam Liberal, Pluralisme Agama dan Diabolisme Intelektual. Surabaya: Risalah Gusti, 2005.

----------. Liberalisasi Islam di Indonesia: Fakta dan Data. Jakarta: Dewan Dakwah Islamiyah Indonesia, 2007.

----------. Pluralisme Agama: Fatwa MUI yang Tegas dan Tidak Kontroversial. Jakarta: Pustaka al-Kautsar, 2005.

Ilyas, Yunahar. “Aplikasi Tajdid dalam Pengamalan Agama.” in Mifedwil Jandra and M. Safar Nasir (eds). Tajdid Muhammadiyah untuk Pencerahan Peradaban. Yogyakarta: MTPPI and UAD Press (2005): pp. 50-59.

----------. “JIMM Menyalahi Organisasi.” Tabligh. Vol. 02, no. 08 (Maret 2004).

----------. “Muhammadiyah tidak akan Jadi Organisasi Liberalis.” Tabligh. Vol. 03, no. 09 (July 2005): pp. 36-37.

----------. “Pluralisme Agama dalam Perspektif Islam.” in Syamsul Hidayat and Sudarno Shobron (eds). Pemikiran Muhammadiyah: Respon terhadap Liberalisasi Islam. Surakarta: Muhammadiyah University Press, 2005.

Jainuri, Achmad. “Tajdid Melawan Kemunkaran Sosial.” Suara Muhammadiyah. No. 10, 93 (16-31 May 2008): pp. 32-33.

----------. Ideologi Kaum Reformis: Melacak Pandangan Keagamaan Muhammadiyah Periode Awal. Surabaya: LPAM, 2002.

Karim, M. Rusli (ed.). Muhammadiyah dalam Kritik dan Komentar. Jakarta: Rajawali Press, 1986.

Kurzman, Charles (ed.). Wacana Islam Liberal: Pemikiran Islam Kontemporer tentang Isu-isu Global. transl. Bahrul Ulum. Jakarta: Paramadina, 2003.

Madjid, Nurcholish. Islam Kemodernan dan Keindonesiaan. Bandung: Mizan, 1992.

Mannheim, Karl. Ideologi dan Utopia: Menyingkap Kaitan Pemikiran dan Poli¬tik. transl. F. Budi Hardiman. Yogyakarta: Kanisius, 1991.

McCarthy, E. Doyle. Knowledge as Culture: The Sociology of Knowledge. New York: Routledge, 1996.

Muqaddas, Muhammad. “Saya Berhati-hati Menyikapi Islam Liberal.” Tabligh. Vol. 02, no. 08 (Maret 2004): p. 20.

Nakamura, Mitsuo. “The Crescent Arises Over the Banyan Tree: A Study of Muhammadiyah in A Central Java.” Unpublished PhD Thesis, Cornel University, 1976.

Pasha, Musthafa Kamal. “Wacana Pluralisme dan Liberalisasi Agama: Keresahan Warga Muhammadiyah.” in Syamsul Hidayat dan Sudarno Shobron (eds). Pemikiran Muhammadiyah: Respon terhadap Liberalisasi Islam. Surakarta: Muhammadiyah University Press, (2005): pp. 339-357.

----------. “Islam Liberal Meracuni Kalangan Muda.” Tabligh. Vol. 02, no. 08 (Maret 2004): p. 21.

Pimpinan Pusat Muhammadiyah. “Keputusan Muktamar ke-45 tentang Program Muhammadiyah 2005-2010.” Berita Resmi Muham¬madiyah, no. 01 (September 2005)

Qodir, Zuly. “Jalan Spiritualitas Kaum Beriman, Berislam dalam Pluralisme Agama.” in Abd. Rohim Ghazali, et al (eds). Muhammadiyah Progressif: Manifesto Pemikiran Kaum Muda. Yogyakarta: JIMM and LESFI, 2007.

----------. “Muhammadiyah dan Pluralisme Agama.” in Imron Nasri (ed.). Pluralisme dan Liberalisme: Pergolakan Pemikiran Anak Muda Mu¬ham¬madiyah. Yogyakarta: Citra Karsa Mandiri, (2005): pp. 87-93.

----------. Islam Liberal. Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2003.

----------. Pembaharuan Pemikiran Islam: Wacana dan Aksi Islam Indonesia. Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2006.

Shofan, Moh. “Urgensi Pembacaan Ulang terhadap al-Qur’an: Menakar Kembali Kebenaran Agama.” in Pradana Boy and M. Hilmi Faiq (eds). Kembali ke al-Qur’an Menafsir Makna Zaman. Malang: UMM Press (2004): pp. 71-81.

Sukidi. “Menjadi Muslim Pluralis; Pergulatan Mencari Kebenaran dan Tuhan.” in Abd. Rohim Ghazali, et. al. (eds). Muhammadiyah Progressif: Manifesto Pemikiran Kaum Muda. Yogyakarta: JIMM and LESFI, 2007.

Sukidi. Teologi Inklusif Cak Nur. Jakarta: Kompas, 2001.

Sutan, Fakhrurazi Reno. “Virus Liberal di Muhammadiyah.” Tabligh. Vol. 02, no. 08 (March 2004): pp. 14-15.

Yatim, Usman and Almisar Hamid (eds). Muhammadiyah dalam Sorotan. Jakarta: Bina Rena Pariwara, 1993.

Interviews

Fata, Ahmad Khoirul. Surabaya, 12 April 2008.

Ilyas, Yunahar. Probolinggo, 20 January 2008.

Qodir, Zuly. Malang, 12 February 2008.

Shofan, Moh. Malang, 12 February 2008.

----------. Jakarta, 6 July 2007.

Sutan, Fakhrurazi Reno. Jakarta, 29 August 2007.




DOI: 10.15642/JIIS.2009.3.2.314-340

Refbacks

  • There are currently no refbacks.




Indexed by:

    

Creative Commons License

View My Stats

Journal of Indonesian Islam (ISSN 1978-6301 and E-ISSN 2355-6994) is published by the Postgraduate Program (PPs) and the Institute for the Study of Religion and Society (LSAS), State Islamic University (UIN) of Sunan Ampel Surabaya.

Journal of Indonesian Islam by http://jiis.uinsby.ac.id/index.php/JIIs/index is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Copyright ©2020 State Islamic University (UIN) of Sunan Ampel Surabaya. Powered by Public Knowledge Project OJS.